Sebulan sudah gw berhenti menulis.. Ntah karena kesibukan gw..ato karena kehidupan rohani gw melemah ataupun karena gw lupa sama blog ini.. Apapun alasan itu.. Gw mau mmulai lagi untuk menulis dan membagikan berkat2 yg gw alami atopun dari apa yg gw baca ke semua orang..
Setelah kegiatan2,wisuda gw..lalu bekerja, kuliah dan terkakhir acara GKI Summercamp,gw merasa semuanya itu adalah hal2 yg menyenangkan sampai akhirnya gw menemukan sahabat2 gw di dalam Tuhan..sahabat yg saling mengasihi,yang menerima gw apa adanya, yang bermain dan bersedih bersama..itu sangat berarti buat gw.. Siapakah mereka?? Gw akan cerita di artikel selanjutnya,bagaimana gw bertemu mereka,bagaimana perasaan gw ma mereka,dan bagaimana kegiatan yg kita lakukan.. 1 lagi.. Gw juga menemukan teman yang spesial buat gw.. Siapa dia?? Nantikan aja.. Hari ini,adalah hari kembalinya adi surya herysusanto untuk share pengalaman dan share hal2 menarik..semoga orang2 yang membaca bisa terberkati..※<3»•*•a♏έέέn•*•«<3※..
Tuesday, July 26, 2011
Thursday, June 10, 2010
7 Cara Agar Seorang "Bayi Rohani" Bisa Bertumbuh dengan Sehat
1. Makan setiap hari
Bayi selalu menginginkan air susu yang murni setiap hari. Kita membutuhkan Firman Tuhan melalui pembelajaran dan perenungan akan Firman Allah.
2. Udara untuk bernafas
Doa adalah nafas hidup orang percaya, sama pentingnya seperti oksigen yang kita hirup setiap saat. Berdoalah setiap waktu.
3. Olah raga rutin
Praktekkan secara rutin Firman Tuhan yang telah kita pelajari. Teori tanpa praktek hanya sekedar menambah pengetahuan saja.
4. Istirahat cukup
Berserah kepada Tuhan memberi kita kedamaian dan rasa aman.
5. Kebersihan lingkungan
Jangan kompromi dengan si iblis, apapun kesepakatan kita akan melemahkan kerohanian kita. Jaga pergaulan kita tetap bersih dan sehat.
6. Hidup dalam kasih sayang
Jadilah bagian dari gereja lokal sehingga kita bisa memperoleh pengajaran dan persekutuan bersama saudara seiman lainnya.
7. Check up secara berkala
Periksa kesehatan kerohanian kita secara rutin. Jangan sampai kita mendapati kesehatan rohani dalam kondisi parah akibat kita tidak pernah mengecek diri.
Sumber: renungan harian SPIRIT - 7 oktober 2008
Bayi selalu menginginkan air susu yang murni setiap hari. Kita membutuhkan Firman Tuhan melalui pembelajaran dan perenungan akan Firman Allah.
2. Udara untuk bernafas
Doa adalah nafas hidup orang percaya, sama pentingnya seperti oksigen yang kita hirup setiap saat. Berdoalah setiap waktu.
3. Olah raga rutin
Praktekkan secara rutin Firman Tuhan yang telah kita pelajari. Teori tanpa praktek hanya sekedar menambah pengetahuan saja.
4. Istirahat cukup
Berserah kepada Tuhan memberi kita kedamaian dan rasa aman.
5. Kebersihan lingkungan
Jangan kompromi dengan si iblis, apapun kesepakatan kita akan melemahkan kerohanian kita. Jaga pergaulan kita tetap bersih dan sehat.
6. Hidup dalam kasih sayang
Jadilah bagian dari gereja lokal sehingga kita bisa memperoleh pengajaran dan persekutuan bersama saudara seiman lainnya.
7. Check up secara berkala
Periksa kesehatan kerohanian kita secara rutin. Jangan sampai kita mendapati kesehatan rohani dalam kondisi parah akibat kita tidak pernah mengecek diri.
Sumber: renungan harian SPIRIT - 7 oktober 2008
Wednesday, June 9, 2010
Anggapan-anggapan yang Salah Tentang Doa
1. Doa yang panjang membuat kita nampak lebih Rohani
Dahulu D.L Moody sering berkata, "Orang yang berdoa panjang di kamarnya, mengucapkan doa-doa yang pendek di muka umum". Doa-doa Yesus yang dicatat biasanya pendek, meskipun Ia sering berdoa sendirian semalam suntuk. Kalau kita berdoa panjang lebar hanya agar dipandang orang sebagai orang yang sangat rohani, berarti doa kita tak lebih dari sekedar sandiwara belaka.
2. Tuhan menghendaki doa yang panjang
Sama sekali tidak pernah ditulis dalam Alkitab bahwa syarat doa yang disukai Tuhan adalah yang panjang dan penuh kata-kata indah. Tuhan menghendaki doa yang dinaikkan dengan hati percaya, dengan sikap menghormati Allah, yang diucapkan dengan tulus, dipersembahkan dengan hati yang bersih dari dosa, dalam kekudusan, dengan tekun dan setia. Hal-hal semacam inilah yang justru dicari Allah dalam doa kita.
3. Orang menyukai doa yang panjang
Kalau kita memimpin orang lain dalam doa bersama, sebagian orang mungkin memang menyukai doa yang panjang karena dirasa lebih mantap, lebih serius, dst. Namun bagaimanapun juga, janganlah kita lupa bahwa doa kita bukanlah untuk menyenangkan hati manusia melainkan untuk Tuhan.
Sumber: renungan harian SPIRIT - 16 semtember 2008
Dahulu D.L Moody sering berkata, "Orang yang berdoa panjang di kamarnya, mengucapkan doa-doa yang pendek di muka umum". Doa-doa Yesus yang dicatat biasanya pendek, meskipun Ia sering berdoa sendirian semalam suntuk. Kalau kita berdoa panjang lebar hanya agar dipandang orang sebagai orang yang sangat rohani, berarti doa kita tak lebih dari sekedar sandiwara belaka.
2. Tuhan menghendaki doa yang panjang
Sama sekali tidak pernah ditulis dalam Alkitab bahwa syarat doa yang disukai Tuhan adalah yang panjang dan penuh kata-kata indah. Tuhan menghendaki doa yang dinaikkan dengan hati percaya, dengan sikap menghormati Allah, yang diucapkan dengan tulus, dipersembahkan dengan hati yang bersih dari dosa, dalam kekudusan, dengan tekun dan setia. Hal-hal semacam inilah yang justru dicari Allah dalam doa kita.
3. Orang menyukai doa yang panjang
Kalau kita memimpin orang lain dalam doa bersama, sebagian orang mungkin memang menyukai doa yang panjang karena dirasa lebih mantap, lebih serius, dst. Namun bagaimanapun juga, janganlah kita lupa bahwa doa kita bukanlah untuk menyenangkan hati manusia melainkan untuk Tuhan.
Sumber: renungan harian SPIRIT - 16 semtember 2008
Subscribe to:
Posts (Atom)
.jpg)