Tuhan tidak pernah memberikan yang jahat pada anak-anaknya..
Dia selalu memberikan yang terbaik bagi anak-anaknya dan TEPAT pada waktunya..
Sampai waktu yang tepat itu,Tuhan akan menguji seberapa sabar dan setiakah kita..
Dulu aku pernah meminta pada Tuhan..aku minta seorang pasangan hidup yang seiman, sederhana(mau diajak susah), satu visi, kalo bisa pinter masak, and bisa maen musik..he3x.
Kalo dipikir2, ehm agak sulit si..
Hari-hari berlalu, ada beberapa cewek yang aku rasa memenuhi kriteria tapi ada yang ga beres..ntah hidupnya ga bisa sederhana, ntah masalah ga boleh pacaran, ataupun ga mau pacaran sama orang gereja..macem-macem hal aku lewati sampai-sampai aku menurunkan kriteria..
Ya..ga sederhana gpp d..ato ga bisa masak and maen musik gpp d..yg pntg seiman..
Tapi semuanya sama aja,pasti ada masalah dalam hubungan itu..ntah Tuhan bilang, ntar dulu, belom waktunya atau itu bukan pasangan yang cocok buatmu..aku bosan terkadang hidup sendirian,serasa ada yang kurang..
Tapi Tuhan ga tinggal diam, Dia mengirimkan aku ke tempat dimana aku ga akan merasa kesepian and bisa melaksanakan apa yang menjadi tujuan hidupku..Dia menempatkanku di Panti Asuhan 1000 Pulau..
Di sana aku merasakan kesukaan dan kesenangan yang luar biasa..aku seperti berada di dalam keluarga..
Sampai-sampai aku melupakan pasangan hidup..aku merasa kekosonganku sudah terisi semua.. Tapi memang janji Tuhan adalah ya dan amin, Tuhan memberikan seorang wanita yang benar-benar persis seperti yang aku minta.. Malah ada plusnya, mandiri..ak kaget ketika menyadari kalau ada seorang wanita yang dulunya aku hanya memandang sebagai teman biasa, tapi sekarang aku memandangnya sebagai orang yang spesial buatku..
Ntah ini jawaban Tuhan atau aku yang mencocok2an wanita itu saja.. Tapi,kemarin saat chat sama Tuhan,aku mendengar, ada suara berkata, tunggulah sampai waktunya,dia akan kuberikan kepadamu..bukan sekarang..
Semoga saja, emang itu jawaban Tuhan..amin..
Friday, March 19, 2010
Monday, March 1, 2010
Visi dan Cita-cita Tingì
Ingin menjadi seorang pemimpin tidaklah mudah..banyak hal yang harus dipelajari..
MEMPUNYAI VISI DAN CITA-CITA YANG TINGGI
Seorang pemimpin sebagai "penjual harapan", harus bisa menggalang dan meyakinkan orang-orangnya dengan menunjukkan jalan untuk mencapai tujuan. Oleh karena itu pemimpin harus punya mimpi besar dan punya visi yang jauh ke depan.
Hal yang harus diperhatikan adalah, pemimpin harus bisa mengkomunikasikan visinya kepada para pengikutnya dan menjadikannya visi bersama. Ia juga perlu memberi inspirasi dan memotivasi mereka dan meyakinkan merdka bahwa visi itu bisa dicapai..
Visi selain memberikan arah, ia juga sebagai api unggun yang akan membakar semangat dan memotivasi para pengikutnya..
Selain visi, seorang pemimpin juga harus membunyai ambisi, cita-cita atau keinginan yang membara yang sering menjadi kunci kesuksesan. Ia bisa memicu seseorang untuk bertindak menggunakan segenap potensi yang ada.
Hanya sekadar cita-cita memang tidak cukup mengantarkan seseorang menjadi sukses. Ia perlu memvisualisasikannya secara jelas dan mengambil langkah-langkah konkret yaitu sebagai "penunjuk jalan" yang selalu berada di depan, menuntun dan memfokuskan pengikutnya ke sasaran.
Kita harus berani berfikir besar dan optimistis karena dengan begitu akan memberikan keberanian dan dorongan untuk bergerak. Memvisualisasikan keuntungan apa yang akan didapat dan kenikmatan apa yang akan diperoleh bila berhasil mencapai cita-cita tersebut, dapat meningkatkan motivasi dan semangan untuk meraihnya.
Yap, Leman. "The Best of Chinese Leadership Wisdom". PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2008.
MEMPUNYAI VISI DAN CITA-CITA YANG TINGGI
Seorang pemimpin sebagai "penjual harapan", harus bisa menggalang dan meyakinkan orang-orangnya dengan menunjukkan jalan untuk mencapai tujuan. Oleh karena itu pemimpin harus punya mimpi besar dan punya visi yang jauh ke depan.
Hal yang harus diperhatikan adalah, pemimpin harus bisa mengkomunikasikan visinya kepada para pengikutnya dan menjadikannya visi bersama. Ia juga perlu memberi inspirasi dan memotivasi mereka dan meyakinkan merdka bahwa visi itu bisa dicapai..
Visi selain memberikan arah, ia juga sebagai api unggun yang akan membakar semangat dan memotivasi para pengikutnya..
Selain visi, seorang pemimpin juga harus membunyai ambisi, cita-cita atau keinginan yang membara yang sering menjadi kunci kesuksesan. Ia bisa memicu seseorang untuk bertindak menggunakan segenap potensi yang ada.
Hanya sekadar cita-cita memang tidak cukup mengantarkan seseorang menjadi sukses. Ia perlu memvisualisasikannya secara jelas dan mengambil langkah-langkah konkret yaitu sebagai "penunjuk jalan" yang selalu berada di depan, menuntun dan memfokuskan pengikutnya ke sasaran.
Kita harus berani berfikir besar dan optimistis karena dengan begitu akan memberikan keberanian dan dorongan untuk bergerak. Memvisualisasikan keuntungan apa yang akan didapat dan kenikmatan apa yang akan diperoleh bila berhasil mencapai cita-cita tersebut, dapat meningkatkan motivasi dan semangan untuk meraihnya.
Yap, Leman. "The Best of Chinese Leadership Wisdom". PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2008.
Subscribe to:
Posts (Atom)